It wasn't a lie. Kehilangan itu begitu menyesakkan. Betapapun kerasnya saya berteriak saya ikhlas. Betapapun lantangnya saya mengucapkan, sampai bertemu lagi. Air mata seringkali tetap saja tumpah ketika membuka kembali galeri-galeri gambar kenangan dan tawa kita di masa lalu.
Entah apa yang lebih menyakitkan dari kehilangan, selain dari rasa sakit itu sendiri. Entah apa yang lebih menangkan dari sebuah pelukan, selain berpelukan itu sendiri. Saya bersyukur saya tidak sendiri.
Thanks for sent me a guardian angel like him, Rabb. Which still there when I'm in my hardest time. Which always there in my every single day.
17 Des 2013
13 Des 2013
Selamat jalan adik kesayangan
Sebelumnya aku tak paham benar apa arti kehilangan. Karena aku tak pernah benar-benar merasa harus bersedih atas mereka yang harus dihilangkan dari kehidupanku. Hingga hari kemarin datang. Allah punya rencana lain untuk dia. Adik kesayangan, Elvina Inayati.
Ada banyak hal yang pada akhirnya bisa aku pahami. Bahwa memang benar Allah lebih sayang kepada makhluknya yang taat. Agar tak lebih lama dia hidup di dunia yang kotor ini. Bahwa benar pertolongannya akan datang tepat waktu. Didatangkan malaikat utusanNya untuk mengambil kembali adikku yang telah dititipkan kepada kami slama 16tahun ini. Malaikatnya datang ketika peri cantikku telah begitu lelah dengan sakit yang dideritanya selama ini. Tidak ada keraguan, dan bahwa ragu hanya membawamu dalam kesesatan.
Selamat jalan adikku tersayang. Lepaskan lupakan semua sakit yang pernah kau rasakan selama beberapa waktu terakhir. Temukan kebahagiaanmu disana, bersama malaikat-malaikat yang akan selalu membuatmu lupa bahwa kau pernah merasakan rasa sakit yang bertubi-tubi. Kelak jika Allah mengijinkan, kita semua akan dipertemukan lagi.
Terima kasih telah menjadi adikku. Yang begitu ceria dan selalu membuatku tertawa. Terima kasih telah menjadi pelajaran bagiku. Menjadi kakakmu adalah pelajaran paling tak ternilai seumur hidupku. Akan kupupuk rinduku dalam bait-bait doa diatas sajadah biru selepas sholat. Agar tempat terbaik yang kau dapatkan disana. Sampai bertemu lagi, sayang :")
Ada banyak hal yang pada akhirnya bisa aku pahami. Bahwa memang benar Allah lebih sayang kepada makhluknya yang taat. Agar tak lebih lama dia hidup di dunia yang kotor ini. Bahwa benar pertolongannya akan datang tepat waktu. Didatangkan malaikat utusanNya untuk mengambil kembali adikku yang telah dititipkan kepada kami slama 16tahun ini. Malaikatnya datang ketika peri cantikku telah begitu lelah dengan sakit yang dideritanya selama ini. Tidak ada keraguan, dan bahwa ragu hanya membawamu dalam kesesatan.
Selamat jalan adikku tersayang. Lepaskan lupakan semua sakit yang pernah kau rasakan selama beberapa waktu terakhir. Temukan kebahagiaanmu disana, bersama malaikat-malaikat yang akan selalu membuatmu lupa bahwa kau pernah merasakan rasa sakit yang bertubi-tubi. Kelak jika Allah mengijinkan, kita semua akan dipertemukan lagi.
Terima kasih telah menjadi adikku. Yang begitu ceria dan selalu membuatku tertawa. Terima kasih telah menjadi pelajaran bagiku. Menjadi kakakmu adalah pelajaran paling tak ternilai seumur hidupku. Akan kupupuk rinduku dalam bait-bait doa diatas sajadah biru selepas sholat. Agar tempat terbaik yang kau dapatkan disana. Sampai bertemu lagi, sayang :")
Langganan:
Postingan (Atom)